Mengenal Zero Waste Korean Skincare Routine

Kini budaya Korea sangat popular di berbagai penjuru dunia, termasuk Korean skincare atau perawatan kulit nya. 

Tak hanya membuat pengguna memiliki kulit yang sehat dan glowing, tetapi tren merawat kulit dari Korea ini juga membuat lingkungan bersih dan bisa mengurangi sampah. 

Mengapa demikian? Simak ulasan lengkap berikut: 

Apa itu Zero Waste Korean Skincare Routine?

Tren perawatan kulit dari Korea kini sudah merajalela, namun tak sedikit sampah yang dihasilkan dari tren tersebut. Mulai dari sampah kemasan, kantong kemasan bahkan hingga sisa produk yang masih ada di botol kemasan turut memenuhi tempat pembuangan sampah. 

Maka dari itu, muncul ide pengembangan dari perawatan kulit ala Korea yang minim sampah atau yang dikenal dengan Zero Waste Korean Skincare Routine. 

Rutinitas perawatan kulit ala Korea yang minim sampah ini didefinisikan sebagai rutinitas perawatan yang memaksimalkan penggunaan produk yang mudah dicari dan dibeli serta dengan harga terjangkau. 

Hal ini juga bertujuan pada prinsip pendekatan produk lokal sehingga produk kecantikan dan perawatan lokal juga dapat terkenal dan menghasilkan lebih sedikit sampah. 

Sebelumnya banyak para selebriti Korea yang memperkenalkan 10 rutinitas perawatan kulit dengan berbagai jenis produk perawatan dan kecantikan yang pada akhirnya menciptakan sampah yang banyak. 

Di Korea, industri kecantikan merupakan kontributor terbesar sampah plastik yang setara dengan 120 miliar unit kemasan setiap tahunnya dan sayangnya sampah tersebut tidak dapat didaur ulang. 

Maka dari itu, penerapan Zero Waste Korean Skincare Routine yang juga berfokus pada isu lingkungan menjadi angin segar untuk tetap tampil cantik tetapi tidak membawa dampak buruk pada lingkungan. 

Langkah Penerapannya yang Berdampak Positif Bagi Lingkungan

Maka dari itu untuk mengurangi sampah, rutinitas perawatan kulit harus diminimalisir. Pada prinsipnya dalam perawatan kulit, sedikit artinya lebih. 

Dengan menggunakan produk perawatan dan kecantikan yang lebih sedikit namun dengan kualitas yang lebih baik, maka dapat mencegah sampah yang masuk ke TPA. Selain itu, tentu nya dapat menghemat uang dan waktu dalam perawatan. 

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam perawatan kulit minim sampah ala Korea: 

• Gunakan cleanser

Penggunaan pembersih berbasis air atau water-based cleanser dapat menjadi pilihan yang ramah lingkungan karena material yang digunakan aman untuk pengguna juga tidak membawa dampak buruk pada lingkungan. 

Selain itu, membersihkan menjadi langkah pertama karena berfungsi untuk menghapus sisa-sisa kotoran atau produk yang digunakan sebelumnya. Sehingga menghasilkan kulit yang bersih dan siap untuk menggunakan produk lainnya. 

• Gunakan Serum

Serum berfungsi untuk membuat kulit lebih bercahaya serta mengurangi garis-garis halus. Selain itu, serum juga berfungsi untuk mengurangi peradangan dan mengatasi kulit yang teriritasi. 

Saat ini ada banyak merk Serum yang ramah lingkungan. Bahan dasar pembuatan yang aman serta kemasan yang dapat dikompos atau bahkan ditukar kembali di toko pembelian. 

• Gunakan Pelembab

Pelembab yang digunakan setiap hari dapat mengurangi terjadinya kekeringan atau bahkan wajah yang berminyak. Sehingga wajah berjerawat dapat terhindar. 

Saat ini juga banyak pelembab lokal yang tersedia dengan berbagai pilihan kulit yang dikemas dengan kemasan ramah lingkungan.

• Gunakan Sunscreen

Penggunaan sunscreen tidak hanya dibutuhkan saat bepergian ke tempat yang panas seperti pantai, tetapi sunscreen mesti digunakan saat keluar rumah.

Para dermatologis menyarankan penggunaan sunscreen untuk wajah ber SPF 30 hingga 50. 

Kini brand lokal juga mulai menggunakan program pengembalian kemasan yang mana jika dilakukan pembeli akan mendapatkan potongan harga. Hal ini sangat baik guna mengurangi sampah kemasan agar tidak berakhir di TPA. 

Manfaat dari Zero Waste Korean Skincare Routine

Ada banyak manfaat yang dapat dipetik dari tren baru ini dalam hal perawatan kulit dan kecantikan seperti: 

• Mengurangi sampah

Dengan memilih produk yang lebih sedikit, maka sampah yang akan dihasilkan lebih sedikit pula. Selain itu, tren ini juga menganjurkan memilih produk yang ramah lingkungan sehingga jumlah sampah dapat ditekan lagi. 

• Ajang edukasi

Tren yang sedang terjadi ini juga dapat menjadi wadah edukasi terhadap seluruh warga dunia untuk meminimalisir perawatan guna menjaga lingkungan. Dengan begitu, diharapkan akan terjadi peningkatan kesadaran masyarakat akan isu lingkungan. 

• Menghasilkan produk yang aman

Tidak sedikit produk kulit dan kecantikan yang masih menggunakan bahan kimia yang berbahaya bagi pengguna dan berdampak buruk bagi lingkungan. Dengan adanya tren ini yang mampu menciptakan kesadaran masyarakat, diharapkan para produsen dapat menghasilkan produk yang lebih aman lagi. 

Selain menggunakan langkah penerapan di atas, pengelolaan sampah yang tepat akan produk kecantikan juga diperlukan. Waste4Change membantu kamu untuk mengelola sampah kemasan produk kecantikan melalui layanan Personal Waste Management. 

Layanan yang kini tersedia di Jakarta dan Tangerang dapat mengangkut sampah anorganik seperti kemasan kecantikan dari plastik ataupun botol kaca. Harga layanan ini mulai dari 100 ribuan per bulan. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui laman ini. 

[Sulistianing Ambarwati]