Industry Updates

Ke mana sebenarnya sampah Anda pergi?

Pernahkah kamu bertanya-tanya kemana sampahmu berakhir? Setelah kamu membuangnya di tempat sampah, satu hal yang kamu tahu adalah bahwa sampah itu akan hilang ketika pengumpul sampah datang. Lalu, apa yang terjadi kepada sampahmu setelah itu?

Sebenarnya ada proses yang rumit di balik pengumpulan sampah. Setelah sampah dikumpulkan, menjadi tanggung jawab manajemen kawasan untuk mengelola sampah sehingga sampah diproses sebaik-baiknya.

Penting untuk kita mengetahui bahwa sampah kita bisa berbahaya bagi lingkungan tetapi juga bisa berharga juga jika dikelola dengan baik. Setiap sampah melewati perjalanan di mana ia mengalir ke proses yang berbeda untuk penggunaan yang lebih baik pada akhirnya.

Perjalanan Sampah

Pilah Dari Sumber

Perjalanannya selalu dimulai dari aktiftas sehari-hari kita. Dari rumah, tempat kerja atau bahkan tempat rekreasi yang biasa kita sebut sebagai sumber sampah. Semua aktifitas menghasilkan sampah yang akan dibuang ke tempat sampah. Ketika kita dapat memilahnya di sumber, sampah ini akan lebih berharga dibanding sampah tercampur.

Pengumpulan Pengangkutan

Waste4Change’s operators posing in front of our garbage truck.
Operator beserta truk pengangkut sampah Waste4Change

Datanglah truk sampah. Truk sampah mengambil semua sampah dari area lokal mu. Kemudian diangkut ke tempat lain yang akan menjadi proses awal dari pengelolaan sampah. Pengumpulan sampah biasanya terjadi seminggu sekali. Truk sampah modern mempunyai kompartemen berbeda untuk masing-masing kategori sampah. Karena itulah, penting untuk menyortir sampah ktia dari awal.

Stasiun Transfer

Stasiun transfer, atau dalam Bahasa Indonesia disebut TPS, adalah tempat semua truk sampah dari daerah setempat membuang sampahnya. Stasiun transfer akan menjadi tempat utama dimana sampah disortir untuk diberi treatment sesuai dengan jenisnya. Sampah anorganik akan didaur ulang, sampah organik akan dikomposkan dan sisa residu akan dibuang ke tempat pembuangan akhir atau diolah untuk menjadi bahan campuran industri lain.

Pusat Daur Ulang

Sampah anorganik sekarang disortir dari sampah lainnya dan akan dipisahkan sekali lagi untuk setiap kategori bahan. Kertas, logam dan plastik biasanya merupakan kategori penyortiran untuk didaur ulang. Sampah daur ulang akan menjadi bahan baku yang tepat dari produk itu sendiri. Bahan ini bisa dijual ke produsen untuk membuat ulang produk masing-masing dari bahan daur ulang. Di Indonesia, banyak sektor informal mengandalkan bisnis daur ulang ini.

Fasilitas Pengomposan

Sampah organik bisa dikomposkan menjadi pupuk. Pupuk organik yang baik dihasilkan dari sampah organik yang disortir dan diolah dengan baik. Mudah sekali mengomposkan sampah organik menjadi pupuk, praktik ini telah dilakukan berabad-abad namun perlu dilakukan pemilahan khusus dari sampah itu sendiri. Untuk prosesnya, ada banyak jenisnya: dari open-windrow dengan menggunakan kerja bakteri aerobik hingga menggunakan organisme seperti cacing tanah atau Black soldier fly.

TPA

Beberapa sampah yang tidak bisa didaur ulang atau dikomposkan bisa dibawa ke TPA untuk penyimpanan jangka panjang. TPA adalah tempat pembuangan terakhir dari sampah. Kita tidak ingin sampah kita berada di lingkungan seperti laut. Karena itulah TPA dibangun, tempat pembuangan sampah mencegah polusi yang tidak diinginkan.

Ilustrasi TPA – Sumber: vchal/Gettyimages

Meski TPA bukan solusi berkelanjutan untuk sampah. Ini adalah yang terbaik yang bisa kita dapatkan sekarang. Mengurangi sampah yang masuk ke TPA akan menjadi upaya sempurna untuk mengurangi dampak lingkungan dari sampah. Jika kalian ingin tahu tentang bagaimana menjauhkan diri dari TPA dan menerapkan Zero Waste to Landfill, hubungi kami.

Manufaktur Materi Daur Ulang

Semua bahan yang di produksi kembali dari pusat daur ulang sekarang didistribusikan ke produsen. Pabrika bisa menggunakan bahan daur ulang ini untuk membuat produk mereka lagi. Barang-barang seperti peralatan plastik, kantung kertas dan koran biasanya menggunakan bahan daur ulang.

Kunjungan ke pabrik dau rulang dapat menjadi pembelajaran yang efektif mengenai daur ulang. Sumber foto: http://ealingnewsextra.co.uk/features/no-need-to-waste-food-waste/
Kunjungan ke pabrik dau rulang dapat menjadi pembelajaran yang efektif mengenai daur ulang. Sumber foto: http://ealingnewsextra.co.uk/features/no-need-to-waste-food-waste/

Bahan-bahan ini juga mengalami proses yang rumit untuk menjadi produk berkualitas baik yang akan digunakan. Produk ini nantinya akan berada di tangan pelanggan sekali lagi untuk ikut dalam perjalanan siklus sampah.

Sekarang kita tahu perjalanan sampah kita. Bila dikelola secara bertanggung jawab, sampah dari rumah kita akan masuk ke pengolahan yang tepat untuk akhirnya kembali ke tangan kita. Bertanggung jawab atas sampah yang kita buang sangat penting untuk proses ini.

Kita bisa belajar lebih banyak tentang pengelolaan sampah dari Waste4Change, dimana semua sampah dapat dikelola secara bertanggung jawab untuk penggunaan yang baik. Jika kita tahu bagaimana mengelola sampah kita secara bertanggung jawab maka akan memberikan hasil terbaik bagi lingkungan.

Baca artikel versi Bahasa Inggris/English version di sini.

Posted on Last Updated on
Bagikan Artikel Ini

Mulai Pengelolaan Sampah
Secara Bertanggung Jawab
Bersama Waste4Change

Hubungi Kami