Industry Updates

Tips Memilah Sampah ala Waste4Change

Kami sering menerima beberapa pertanyaan tentang bagaimana memilah sampah. Artikel ini akan menjawab pertanyaan Anda tentang cara Waste4Change menentukan jenis sampah apa yang harus dipilah dan mana yang boleh disatukan dalam satu wadah.

Waste4Change Garbage Bins
Waste4Change Garbage Bins

Sudahkah Anda membaca posting kami tentang bagaimana Korea Selatan dan Jerman memilah sampah mereka? Anda mungkin sudah mendapatkan ide tentang manfaat menyortir sampah dalam kehidupan sehari-hari.

Memisahkan sampah dengan cara yang benar dan tepat adalah hal paling dasar yang dapat dilakukan untuk melestarikan lingkungan. Mungkin terlihat seperti hal yang sepele, hanya tugas sehari-hari belaka, tetapi tugas sederhana tersebut benar-benar dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap planet kita.

5 Kategori Sampah ala Waste4Change

Waste4Change saat ini membagi sampah Anda menjadi 5 kategori:

  1. Sampah organik: sisa makanan, tulang ayam, tulang ikan, daun
  2. Sampah Kaca / Metal / Plastik: botol plastik, kantong plastik, kemasan makanan, gelas plastik, peralatan makan dari plastik, alat tulis plastik, botol kaca, cangkir minuman, guci, pin, alat tulis logam, kaleng
  3. Sampah Kertas: Kertas HVS, karton, Tetrapak, kemasan makanan, kantong kertas, cangkir kertas
  4. Limbah Berbahaya dan Beracun (B3 – Bahan Beracun dan Berbahaya): bola lampu, sampah elektronik, tinta printer
  5. Sampah Residu: sachet, Styrofoam, busa, tekstil, tisu basah, karton/kertas dari kemasan makanan yang basah dan kotor, plastik yang dikotori minyak
tips memilah sampah
Waste4Change Garbage Bins

Pertanyaan yang Sering Diajukan: Kategori Sampah

Kami tahu Anda memiliki begitu banyak pertanyaan dalam pikiran Anda, jadi inilah penjelasan mendetail kami:

Mengapa Waste4Change memisahkan sampah kertas dari sampah anorganik lainnya?

Alasan mengapa kami memisahkan sampah kertas secara khusus dari bahan anorganik lainnya seperti kaca, logam, dan plastik adalah untuk memastikan bahwa tidak ada sampah basah yang tercampur dengan kertas. Semakin banyak jenis sampah yang disatukan dalam satu wadah, semakin besar kemungkinan ada sisa makanan atau minuman yang tertinggal, jadi kami ingin menghindari itu sebaik yang kami bisa.

Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, kertas paling baik didaur ulang dalam kondisi kering dan kualitas kertas akan berkurang setelah terkontaminasi dengan air, jadi lebih baik untuk meletakkannya sejauh yang Anda bisa dari bahan basah.

Apa itu residu?

Residu atau residu limbah adalah jenis sampah yang tidak dapat didaur ulang lebih lanjut dan kemungkinan besar akan berakhir di TPA. Beda negara, beda juga teknologinya, jadi ada kemungkinan bahwa apa yang dianggap sebagai limbah residu di satu tempat, mungkin berbeda dari tempat lain.

Kami mengkategorikan karton atau kertas basah bekas kemasan makanan sebagai residu karena bahan-bahan tersebut cukup sulit untuk diolah menjadi bahan daur ulang yang baik. Kami mengategorikan tisu basah sebagai residu untuk alasan higienis: kami ingin melindungi pekerja kami dari ancaman kesehatan.

Apa yang harus dilakukan dengan sampah anorganik/daur ulang?

Anda bisa mendistribusikannya pada Bank Sampah atau agen daur ulang terdekat. Anda juga bisa mengirimkannya ke kantor pusat Waste4Change atau Anda bisa memeriksa daftar dropping points sampah kemasan pada akun Instagram kami

tips memilah sampah
How to Sort Your Garbage the Waste4Change Way

Apa yang harus dilakukan dengan sampah organik kami?

Sampah organik merupakan jenis material yang mudah terurai di alam, jadi Anda bisa memprosesnya menjadi kompos buatan Anda sendiri atau Anda bisa membuat lubang serapan biopori di kebun atau halaman belakang Anda. Cara membuat kompos dan biopori akan kami buatkan dalam artikel terpisah, jadi jangan sampai terlewat, ya!

Kami telah memilah sampah kami, tetapi apa yang harus kami lakukan dengan residu?

Dengan memilah sampah Anda dengan cara yang benar dan tepat, Anda telah membantu mencegah 80% sampah Anda dibuang ke tempat pembuangan sampah akhir (TPA), dan itu hal yang baik. Jika Anda sangat peduli (dan kami benar-benar percaya bahwa Anda benar peduli), hal berikutnya yang dapat Anda lakukan adalah menghindari penggunaan produk yang akan menciptakan residu.

Apa yang harus dilakukan dengan limbah berbahaya dan beracun?

Waste4Change saat ini masih menyusun prosedur pengolahan limbah berbahaya dan beracun, tetapi jangan khawatir dan teruslah memisahkan limbah berbahaya dan beracun Anda karena ada banyak agen limbah dan Bank Sampah yang siap menerimanya.

Jika Anda tinggal di daerah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), Indonesia, Anda dapat menghubungi @ewasterj (Instagram) untuk memproses limbah berbahaya dan beracun Anda.

Waste4Change menyediakan 4 jenis layanan:

  1. Consult -> Studi Kelayakan, Program 3R
  2. Campaign -> Pengelolaan Sampah Event, AKABIS (Akademi Bijak Sampah), EDUBIS (Edukasi Bijak Sampah)
  3. Collect -> Jasa angkut sampah perumahan, jasa angkut sampah perkantoran/komersial
  4. Create -> Pembuatan kompos dan daur ulang

Kami melakukan upaya berkelanjutan untuk membantu menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih baik di Indonesia!

Punya Lebih Banyak Pertanyaan?

Jika Anda tertarik untuk menerima informasi lebih lanjut tentang bagaimana Waste4Change menyortir dan mengolah limbah, dan mungkin memiliki beberapa pertanyaan tentang layanan kami, kirimkan keluhan Anda kepada kami, kami akan memberikan solusi!

Sampaikan pertanyaan Anda di sini untuk berinteraksi dengan tim kami.

Baca artikel versi Bahasa Inggris/English version di sini.

Posted on Last Updated on
Bagikan Artikel Ini

Mulai Pengelolaan Sampah
Secara Bertanggung Jawab
Bersama Waste4Change

Hubungi Kami