Sustainability report atau laporan keberlanjutan merupakan laporan tahunan yang memuat tindakan dan hasil tanggung jawab sebuah perusahaan terhadap lingkungan. Dulunya, laporan ini tidak wajib bagi sebuah bisnis. Menjadikannya tidak harus untuk dimiliki dan disusun.

Namun, seiring berjalannya waktu ide terkait sustainability bukan lagi sebuah tren, melainkan telah menjadi sebuah keharusan yang ikut dipikirkan bahkan bagi sebuah perusahaan/bisnis. Dimulai dari maraknya pembahasan terkait pentingnya menciptakan kondisi alam yang sehat seiring dengan fenomena perubahan iklim yang terus meningkat.
Sebenarnya, mengapa sustainability report menjadi wajib bagi bisnis dan apa dampaknya?
Contents
Apa Itu Sustainability Report?
Berdasarkan Global Reporting Initiative (GRI), sustainability report adalah gambaran umum tentang dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial perusahaan, disebabkan oleh aktivitas bisnis sehari-hari.
Sesuai namanya, sustainability report hadir dalam bentuk laporan yang akan berisi kinerja mengenai hal-hal berkelanjutan yang dilakukan perusahaan dan komitmen mereka dalam mewujudkan ekonomi global yang sehat selaras dengan kondisi lingkungan sekitar.
Sustainability report pertama kali muncul di tahun 1980 dan digagas oleh sebuah perusahaan kimia. Tujuan awalnya adalah untuk memperbaiki citra perusahaan yang kala itu sempat ternoda akibat sebuah masalah.
Selain itu, perusahaan tembakau juga mempelopori hadirnya laporan keberlanjutan ini. Laporan ini dibuat sebagai bukti kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sekitar guna menarik calon investor untuk berinvestasi pada perusahaannya. Alasannya karena banyak investor yang mulai mempertimbangkan pentingnya sikap kepedulian perusahaan juga sebagai wujud penerapan manajemen risiko dalam berinvestasi.
Dari hal ini bisa dilihat bahwa laporan tersebut memungkinkan perusahaan untuk lebih transparan dan terbuka terhadap risiko dan peluang yang mereka hadapi, terutama non-finansial. Transparansi ini mengarah kepada pengambilan keputusan yang baik yang dapat membantu membangun dan mempertahankan kepercayaan pada bisnis.
Untuk Siapa Sustainability Report Diperlukan?
Sustainability report telah menjadi laporan penting bagi sebuah perusahaan dan bisnis, mulai dari level usaha mikro, usaha kecil, usaha menengah, hingga usaha besar
Tidak hanya pemerintahan, pengelola bisnis juga seringkali membuat keputusan yang dapat langsung berdampak pada banyak hal, seperti pemangku kepentingan, lembaga keuangan, organisasi buruh, dan masyarakat sipil. Melalui hadirnya sustainability report, maka berbagai pihak terkait akan dapat melihat melalui data yang tertera berbagai pelaporan yang sekiranya mendukung tercapainya dunia yang berkelanjutan.



Selain itu, dalam beberapa waktu terakhir, sustainability report juga telah menjadi dasar pengambilan keputusan dalam kegiatan investasi. Banyak investor yang sudah mulai mempertimbangkan informasi dan analisis pengambilan keputusan oleh perusahaan dalam laporan berkelanjutan untuk menimbang langkah investasi yang diperlukan.
Hasilnya, data dalam sustainability report yang berisikan informasi gambaran mengenai keadaan pasar, reaksi pasar, dan lainnya dapat ikut menentukan keberhasilan suatu investasi.
Apa Saja Komponen Didalamnya?
Pada dasarnya, tidak ada acuan tertentu dalam merancang sebuah laporan keberlanjutan. Beberapa organisasi/bisnis/perusahaan yang termasuk ke menengah-besar terkadang menyusun laporan standar yang dilengkapi dengan sertifikasi tertentu. Sedangkan, yang lainnya merasa lebih baik untuk membuat laporan dalam gaya yang bebas.
Sebelum menyusun laporan keberlanjutan, perlu dipahami apa-apa saja yang hendak dimuat dalam laporan. Diantaranya informasi tentang bisnis, keterkaitan antara perusahaan dan fokus masalah yang relevan untuk ditangani, target pencapaian, strategi untuk mencapai target, indikator kinerja, dan beberapa hal berkaitan lainnya.
Berdasarkan Accurate.id, setidaknya ada delapan komponen yang mesti ada dalam sebuah laporan keberlanjutan. Di antaranya adalah:
1. Pernyataan CEO, berisi tentang perkenalan visi dan misi perusahaan secara singkat serta latar belakang terbentuknya sustainability report
2. Presentasi struktur tata kelola organisasi dan model bisnis
3. Konteks keberlanjutan, yaitu jenis analisis SWOT yang menjelaskan apa yang terjadi di tingkat pasar dan industri
4. Analisis SWOT, berupa penilaian dampak untuk mengidentifikasi dampak negatif utama organisasi dan risiko bisnis serta mengukur indikator kemajuannya
5. Identifikasi pemangku kepentingan utama organisasi dan masalah yang dikhawatirkan muncul
6. Analisis materialitas di mana kekhawatiran utama organisasi dan pemangku kepentingan diidentifikasi sebagai prioritas
7. Tinjauan kinerja dari waktu ke waktu yang diukur melalui indikator dan metrik utama
8. Beberapa cerita dan gambaran menarik mengenai strategi keberlanjutan yang dapat memotivasi karyawan, mempengaruhi investor untuk berinvestasi, dan LSM untuk berkolaborasi dalam proyek strategis.
Apa Manfaat Sustainability Report?
Bukan laporan biasa, sustainability report kini telah menjadi dokumen penting bagi organisasi/perusahaan. Laporan ini memiliki banyak manfaat baik bagi pihak internal juga eksternal yang berguna sebagai wadah mengkomunikasikan ambisi dan rencana tindakan yang hendak dan sudah diterapkan.
Berikut adalah beberapa manfaat dari sebuah laporan keberlanjutan.
- Sebagai bukti kredibilitas perusahaan dalam berkontribusi terhadap lingkungan
- Menunjukkan pemahaman yang lebih baik mengenai potensi peluang dan risiko berdasarkan data yang terkumpul
- Meningkatkan kepercayaan melalui transparansi dan akuntabilitas yang konsisten mendukung tujuan keberlanjutan dalam berkegiatan bisnis
- Berpotensi memenangkan modal dan investasi yang sesuai dengan praktik sustainable melalui ketertarikan perusahaan mengelola risiko terkait lingkungan
- Menarik pelanggan dan meningkatkan popularitas dengan menunjukkan bahwa perusahaan bergerak dibarengi dengan dedikasinya terhadap keberlanjutan
Selain berfokus pada kegiatan bisnis, ikut berkontribusi terhadap lingkungan dengan berbagai cara menjadi agenda penting guna mengisi bagian dalam sustainability report. Salah satunya dengan ikut mengelola sampah sisa bisnis atau label merek secara bertanggung jawab agar tidak ada sampah mencemari lingkungan.
Waste4Change dapat membantu anda turut andil dalam mengelola sampah secara bijak. Layanan Extended Producer Responsibility dapat membantu anda meningkatkan pengelolaan materi sampah berlabel merek dengan bantuan sistem daur ulang berbasis aplikasi dan website, sekaligus membuka semakin banyak peluang kolaborasi dengan pelaku bisnis dan komunitas. Ketahui lebih lanjut di sini.
Last updated on January 30th, 2023 at 04:25 am