Plogging: Tren Jogging dan Memungut Sampah Asal Swedia

Ketika membicarakan soal gaya hidup yang seimbang dan sehat, orang-orang Swedia dan cara hidup mereka patut dijadikan contoh. Salah satu trend asal Swedia yang muncul di tahun 2016 dan mulai populer bernama plogging, dan untuk alasan yang bagus.

Plogging bisa dilakukan bersama teman atau sendiri. Sumber: iStock Photo

Apa Itu Plogging?

Istilah “plogging” berasal dari frase Bahasa Inggris “jogging” dan “plocka upp”, istilah Swedia yang berarti “picking up” atau memungut, dalam hal ini memungut sampah. Yep, plogging adalah tren fitness Swedia yang mengkombinasikan kegiatan jogging sembari memungut sampah.

Selain plogging sendiri, ada juga variasi aktivitas lain yang berasa dari istilah plogging, seperti “taking a palk (berjalan-jalan sambil plogging) atau “pike (hiking sambil plogging). Tidak masalah apakah Anda jogging sejauh 2 kilometer, atau marathon sepanjang 5 kilometer, atau bahkan hanya jalan-jalan pagi selama 15 menit. Intinya adalah Anda melakukan kegiatan fisik sembari membantu memungut sampah yang kamu temukan.

Plogging secara berkelompok. Sumber: www.triplepundit.com

Anda bisa plogging seorang diri, atau dalam kelompok besar, atau sembari mengajak anjing peliharaan jalan-jalan, ato bahkan saat menuju cafe favorit Anda. Kamu juga bisa melakukannya di pagi hari, atau sebelum berangkat kerja, atau bahkan saat sore hari. Kapanpun yang sesuai dengan jadwal dan kebutuhan Anda!

Selain itu, Erik Ahlström yang merupakan orang Swedia asli dan pembuat website www.plogga.se, mengatakan bahwa semua yang kamu butuhkan untuk melaksanakan plogging ialah sepasang sarung tangan dan kantong sampah yang bisa didaur ulang.

Plogging Yang Mewabah ke Seantero Dunia

Felix Hamilton tinggal di London dan Swedia. Bersama dengan saudaranya, Hugo, mereka membuat akun Instagram  @goplogging dan web www.globalplogging.com.

Ia kemudian membandingkan kesadaran orang-orang perihal masalah sampah di Stockholm dan London, bagaimana pelari dan pejalan kaki sekalipun memungut sampah yang mereka temukan di jalan, sedangkan di London sendiri situasinya berlawanan.

Felix kemudian bertekad untuk tidak hanya memotivasi komunitas lokal untuk menyemarakkan plogging, tetapi juga mengubah plogging menjadi gerakan global. Sebagai permulaan, ia kemudian pergi ke pantai Vero di Florida, Amerika Serikat, untuk melakukan plogging.

Sumber: thecsrjournal.in

Ada juga cerita dari Jo Stevens, yang mengelola komunitas JogScotland, perihal dukungannya terhadap trend baru ini

“Bagi orang-orang yang sudah jogging secara teratur, mengenalkan variasi kegiatan baru ke dalam sesi jogging mereka merupakan hal yang hebat. Trend ini terlihat sebagai sesuatu yang baik untuk melakukan sesuatu secara berbeda, yang tentunya memberikan keuntungan pada komunitas kita sendiri. Beberapa pelari telah berinisiatif untuk memungut sampah yang mereka temukan di rute lari mereka. Namun jika kita mampu membuat seluruh komunitas/kelompok pelari untuk melakukannya secara rutin, maka hal ini bisa benar-benar membuat perubahan terhadap taman, jalur setapak, serta trotoar dan jalur pejalan kaki lainnya,”

Joe Stevens

Terakhir dan tidak kalah menarik, ada juga kisah plogging dari India, dimana seorang laki-laki bernama Ripu Daman Bevli mulai memungut sampah saat kegiatan jogging paginya dan membagikan kegiatannya tersebut di grup Facebooknya, My City = My Responsibility.

Ripu Daman Bevli saat sedang melakukan plogging di India. Sumber: www.newindianexpress.com

Hal yang ia lakukan kemudian menarik perhatian pelari, pesepeda, serta orang-orang lain yang juga terlibat dalam kegiatan jogging di seantero India, dan pada akhirnya mereka membentuk komunitas Ploggers of India, dengan mengusung ide bahwa ‘membersihkan sampah orang lain merupakan hal terkeren untuk dilakukan’. Sampai saat ini, Bevli telah mengorganisir lebih dari 500 kegiatan bersih-bersih di India.

Manfaat Plogging

Masih membutuhkan alasan untuk melakukan plogging? Jangan khawatir, kami akan beri tidak hanya satu, tapi empat alasan menurut plogga.se tentang mengapa plogging baik untuk Anda dan juga bumi:

Sumber: lifo.gr

1.Kesehatan dan Olahraga

Menurut Institut Karolinska, resiko penyakit depresi, obesitas dan kanker bagi orang-orang yang banyak duduk dan tergolong tidak aktif secara fisik meningkat sebanyak dua kali lipat, baik untuk orang dewasa maupun anak-anak.

Tidak diragukan lagi bahwa menggerakkan tubuh kita akan memberi manfaat untuk kesehatan, dan plogging merupakan aktivitas sederhana yang mencakup variasi gerakan seperti berjongkok atau membungkuk.

2. Menangani Polusi Plastik

Sampah-sampah yang dibuang sembarangan dan tidak dipungut oleh orang pasti akan berakhir di tempat yang tidak semestinya, seperti di sungai dan pada akhirnya laut. Plogging bisa membantu mencegah sampah-sampah tersebut agar tidak berakhir di laut dan mencemari ekosistem di dalamnya.

3. Menyelamatkan Satwa Liar

Ketika kita menyampah dan mengotori lingkungan, salah satu yang akan menderita ialah satwa dan hewan liar, seperti bagaimana penyu dan mamalia laut seringkali tersedak kantong plastik atau terjerat plastik yang kita buang.

Faktanya, tidak hanya mamalia laut yang menderita, tetapi juga burung laut, serta hewan-hewan yang memiliki habitat di pesisir.

4. Mengurangi Beban Biaya Sosial

Di tahun 2015, biaya untuk membersihkan tempat-tempat publik di Swedia dari sampah dapat berkurang sebesar 2 juta Krona Swedia (SEK). Bayangkan bagaimana uang yang mampu dihemat tersebut dapat dialokasikan untuk menangani isu-isu lain yang lebih penting. Usaha-usaha kolektif seperti plogging yang membantu menjaga tempat publik tetap bersih secara tidak langsung mampu menghemat anggaran kota tersebut.

Tips Untuk Mulai Melakukan Plogging

  • Pilih rute plogging: Tentukan rute plogging yang kamu tahu memiliki banyak sampah, namun tetap aman.
  • Perlengkapan plogging: Jangan lupa untuk membawa kantong sampah serta sepasang sarung tangan, juga cairan disinfektan atau pembersih tangan jika diperlukan.
  • Bagikan Aktivitas Ploggingmu: Dokumentasikan kegiatan ploggingmu dan bagikan di media sosial. Siapa tahu teman-teman, keluarga, serta kolega Anda menjadi ikut tertarik untuk melakukan hal serupa. Viralkan trend baik dan bermanfaat ini!

Plogging Saat Momentum World Cleanup Day 2020

World Cleanup Day 2020 tinggal 12 hari lagi! Mengapa tidak mencoba melakukan plogging saat momentum WCD 2020? Di tengah kondisi pandemi, WCD 2020 akan menyelenggarakan kegiatan bersih-bersih digital. Meski begitu, kamu tetap bisa melakukan plogging seorang diri, atau dalam kelompok kecil (2-3 orang).

Jangan lupa untuk tetap mematuhi protokol kesehatan serta menjaga jarak saat sedang berada di luar. Jauhi kerumunan dan jangan lupa mencuci tangan. Happy plogging!

Referensi

  • https://www.goplogging.org/about
  • https://www.onegreenplanet.org/environment/what-is-plogging/
  • https://www.newindianexpress.com/cities/delhi/2020/sep/03/leave-your-footprints-but-not-carbon-ripu-daman-bevli-on-visualising-littre-free-india-2191725.html
  • https://www.triplepundit.com/story/2019/plogging-hot-and-environmentally-friendly-fitness-trend/83646/

Related Post