Industry Updates

Pilihan Tanaman yang Membantu Serap Karbondioksida di Rumah

Memiliki tanaman pasti akan menyenangkan, selain memberikan keindahan beberapa jenis tanaman bisa membantu serap karbondioksida. Tanaman yang bisa digunakan salah satunya untuk serap karbondioksida di dalam rumah guna menjaga kualitas udara. Berikut jenis tanaman yang diyakini bisa bantu serap karbondioksida yang dapat ditemukan di Indonesia.

tanaman serap karbondioksida
Tanaman di dalam rumah (Sumber: benjiplant)

Palem Kuning 

Tanaman yang bisa membantu serap karbondioksida pertama bernama ilmiah Dypsis Lutescens atau palem kuning. Tanaman hias ini banyak ditemukan di pekarangan rumah tetapi juga dapat hidup di dalam rumah dan cukup tahan di ruangan yang memiliki pendingin. Bentuk daun yang menyirip berwarna kehijauan membuatnya cantik dan menarik sebagai hiasan di dalam rumah. Selain itu, terdapat banyak manfaat dari tanaman serap karbondioksida ini seperti: 

Penyerap polutan 

Palem kuning dapat berfungsi sebagai filter dari bahan kimia keras seperti aseton, xylene, dan toluena yang biasanya terdapat di produk rumah tangga seperti cat kuku, deterjen, furnitur kayu, kosmetik, hingga bensin. 

Sumber udara bersih

Sebagai penyerap polutan, palem kuning akhirnya menjadi produsen oksigen dan akhirnya menjadi sumber udara bersih dan segar yang ada di rumah. Dengan udara yang sehat, maka para penghuni rumah pun akan mendapatkan paru-paru yang lebih sehat.

Penjaga kelembaban udara

Tanaman palem kuning tidak membutuhkan banyak air, sehingga mengeluarkan kelembabannya melalui pelepahnya. Maka dari itu, tanaman ini cocok digunakan di wilayah yang gersang karena dapat menjaga kelembaban udara di dalam ruangan. 

Bunga Peace Lily

Tanaman selanjutnya adalah bunga peace lily atau yang memiliki nama ilmiah spathiphyllum. Tanaman yang memiliki bunga berwarna putih ini kerap kali diartikan sebagai tanda kedamaian sesuai dengan nama dan warna putih yang dimiliki nya. Banyak manfaat yang didapatkan dari bunga peace lily jika dimiliki di dalam rumah yakni sebagai berikut: 

Pembersih udara alami

Kini banyak mesin canggih sebagai pembersih udara, tetapi dengan memiliki tanaman hias lili putih dapat menjadi pembersih udara yang alami. Hal ini terbukti dari eksperimen yang dilakukan oleh NASA Clean Air Study bahwa tanaman ini dapat menyerap gas berbahaya seperti benzena, formaldehida, toluena, xilena dan karbon monoksida. 

Penyerap uap aseton

Uap aseton biasa ditemukan di beberapa produk yang sering ditemui di rumah seperti penghapus cat kuku, penghapus cat, dan sebagainya. Uap ini dapat menyebabkan sakit kepala, tekanan darah rendah. Dengan kehadiran bunga lili putih ini akan mengendalikan udara menjadi bebas uap aseton. 

Tanaman hias yang aman

Selain indah, tanaman hias ini juga sangat aman digunakan karena tidak terdapat kandungan berbahaya. Selain aman bagi penghuni rumah, tanaman ini bisa membantu serap karbondioksida dan juga aman bagi hewan peliharaan yang ada di dalam rumah. 

Tanaman Lidah Mertua

Lidah mertua atau Sansevieria merupakan tanaman hias yang umum dimiliki banyak orang di Indonesia karena merupakan tanaman asli Benua Asia dan Afrika. Tanaman ini disebut snake plant dalam bahasa Inggris karena bentuknya yang mirip ular. Meski begitu, tanaman lidah mertua ini memiliki banyak manfaat sebagai tanaman untuk mengurangi karbondioksida ataupun polusi di rumah. Berikut manfaat lidah mertua:  

Penyaring udara

Seperti tanaman hias lainnya, tanaman lidah mertua juga berfungsi untuk menyaring udara kotor di dalam rumah. Namun uniknya, tanaman ini dapat mengubah karbondioksida menjadi oksigen di malam hari saat tidak ada sinar matahari. Maka dari itu, tanaman ini ampuh membantu menjaga kualitas udara di dalam rumah. 

Penyerap polutan beracun

Tanaman lidah mertua sangat terkenal karena kemampuannya menyerap polutan beracun yang dapat mengganggu kesehatan pernapasan. Selain karbon dioksida, tanaman ini juga dapat menyerap benzena, formaldehida, trikloretilen, toluena dan sebagainya. Dengan kemampuan ini, tanaman lidah mertua juga dapat membantu sebagai pertahanan terhadap alergi udara kotor. 

Tidak membutuhkan perawatan khusus 

Dari manfaat yang diperoleh dari tanaman lidah mertua, perawatan yang dilakukan hanya sederhana. Hal ini dikarenakan tanaman ini dapat hidup di bawah sinar matahari langsung, angin kencang serta udara kering. Selain itu, tanaman ini juga tidak membutuhkan penggantian pot sehingga akan memudahkan pemiliknya dalam merawat tanaman lidah mertua. 

Selain polutan karbon dioksida, sampah yang tidak terkelola dengan baik di rumah juga akan mencemari lingkungan. Maka dari itu, Waste4Change hadir dengan layanan Send Your Waste yang memfasilitasi warga Jakarta, Bogor, Bekasi, Sidoarjo serta Semarang untuk mengelola sampahnya sebelum dikirim ke TPA.

Layanan Send Your Waste telah memiliki lebih dari 20.000 pengguna aktif yang turut bekerja sama dalam menjaga lingkungan serta mengurangi beban dari TPA dalam mengelola sampah. Selain itu, para pengguna aktif juga bisa mendapatkan apresiasi dalam bentuk poin yang dapat ditukarkan ke berbagai pilihan produk dengan syarat dan ketentuan tertentu. Informasi lebih lengkap dapat diakses melalui laman ini.  

[Sulistianing Ambarwati]

Posted on Last Updated on
Bagikan Artikel Ini

Mulai Pengelolaan Sampah
Secara Bertanggung Jawab
Bersama Waste4Change

Hubungi Kami