Investasi Cerdas: Maksimalkan Nilai Properti dengan Layanan Pengelolaan Sampah Bertanggung Jawab

Meningkatnya jumlah populasi perkotaan juga berpengaruh terhadap meningkatnya timbulan sampah yang dihasilkan. Terutama bagi kawasan padat penduduk seperti perumahan dan apartemen. Sayangnya, masih belum banyak perumahan atau apartemen yang menyediakan  layanan pengelolaan sampah bertanggung jawab yang maksimal.

Ilustrasi investasi green property, Source : Freepik

Salah satu cara yang saat ini trend adalah dengan menerapkan dan mendukung praktik pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Penerapan prinsip sistem pengelolaan sampah yang bertanggung jawab dapat menambah nilai keunikan selling point dari property Anda dengan melibatkan komunitas dan fasilitas sekitar, mengurangi dampak lingkungan, dan menciptakan komunitas yang lebih berkelanjutan bagi penghuninya.

Apa Manfaat dari Penerapan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab?

Meningkatkan pembeli properti dan mempertahankan penyewa

Menerapkan konsep ini dapat membantu menarik dan mempertahankan penyewa atau pembeli yang berkualitas tinggi. Memahami pola pikir pembeli saat ini adalah hal yang penting untuk dilakukan. Ditengah maraknya isu akan sustainability saat ini, demand akan property yang menerapkan sistem ini juga mengalami kenaikan.

Pembeli properti cenderung mencari property yang sesuai dengan kebutuhan mereka.  Meskipun penerapan sustainable dapat dilakukan secara mandiri, seperti contoh pengelolaan sampah organik menggunakan metode kompos, namun dengan keterbatasan lahan yang dimiliki hal ini membuat pembeli mencari alternatif lain untuk layanan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. 

Meminimalkan biaya operasional pengelolaan sampah

Dengan mengurangi volume sampah dan meningkatkan tingkat daur ulang, pengembang perumahan dapat menghemat biaya operasional untuk pembuangan dan pengelolaan sampah. Diketahui menurut data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Indonesia menghasilkan 19,45 juta ton timbulan sampah sepanjang 2022. Dari jumlah tersebut, mayoritas sampah berasal dari timbulan sampah rumah tangga. Dengan menerapkan metode ini diharapkan mampu mengurangi biaya pengelolaan sampah dari kawasan sekitar.

Meningkatkan estetika dan kelayakan hidup suatu properti

Lingkungan yang terawat, bersih dan bebas sampah masih menjadi salah satu hal menarik bagi calon pembeli dan penyewa property. Dengan privilege ini, dapat memberikan kawasan properti keunggulan tersendiri

Mendukung Fasilitas Properti yang lebih lengkap
Kawasan yang menyediakan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab baiknya juga menyediakan fasilitas pemulihan material. Fasilitas ini akan sangat membantu para penghuni dan pengelola kawasan agar dapat menerapkan pemilahan sampah secara bertanggung jawab lebih optimal pada satu lingkungan yang sama.

 

Memberikan kontribusi mengurangi dampak pada lingkungan
Dengan merancang sistem pengelolaan sampah yang efisien, termasuk daur ulang, pengurangan limbah, dan pemrosesan yang tepat, dapat mengurangi penimbunan sampah di tempat pembuangan akhir yang seringkali mencemari tanah dan air tanah. Hal ini juga membantu mengurangi emisi gas beracun ke atmosfer dan mengurangi risiko pencemaran udara dan air.

Mendorong penghuni terapkan kebiasaan pengelolaan sampah yang baik dan tepat
Penerapan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab mendorong kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengurangan, daur ulang, dan penggunaan kembali barang. Hal ini dapat membantu memberikan efek mengurangi produksi sampah secara keseluruhan. Serta menjaga keberlanjutan lingkungan dan kualitas hidup manusia dan penghuni kawasan serta generasi yang akan datang.

 

Implementasi Prinsip Ekonomi Sirkular

Prinsip investasi ramah lingkungan dan ekonomi sirkular juga menjadi salah satu manfaat dari penerapan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Ekonomi sirkular adalah model produksi dan konsumsi yang bertujuan untuk menghilangkan limbah dan polusi.

Ilustrasi Circular Economy, Sumber : Freepik

Dalam konteks penerapan pengelolaan sampah, prinsip ekonomi sirkular dapat diterapkan untuk mengurangi timbulan sampah, meningkatkan tingkat daur ulang, dan menciptakan nilai baru dari sampah. 

Misalnya, pengembang perumahan dapat berinvestasi pada fasilitas pengomposan di lokasi untuk mengurangi limbah makanan dan menghasilkan kompos yang kaya nutrisi untuk lanskap dan tanaman. Selain itu, pengembang  juga dapat memasang sistem pemadatan sampah bertenaga surya untuk mengurangi konsumsi energi dan biaya pembuangan sampah serta dapat dimanfaatkan untuk konsumsi listrik pada fasilitas umum. 

Pengimplentasian pengelolaan sampah secara bertanggung jawab sudah terbukti mampu meningkatkan sistem pengelolaan sampah pada kawasan perumahan dan memperbaiki sistem yang ada. Dengan menerapkan sistem pemilahan sampah pada kawasan perumahan, terbukti telah membantu meningkatkan eksistensi unit di kawasan itu sendiri seperti halnya pada kawasan Vida Bumi Pala, Bekasi, Indonesia yang telah menerapkan sistem ini selama beberapa tahun terakhir. 

Trend ini juga diikuti Sinar Mas Land yang mengusung konsep sustainability pada pengelolaan sampah di kawasan perumahan mereka. Dengan menyediakan fasilitas pemulihan material sampah membantu meningkatkan rasa kepercayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah mereka dan kebanggaan pada pengembang perumahan mereka dengan menyediakan solusi dari permasalahan pengelolaan sampah yang ada. 

Pengelolaan sampah yang bertanggung jawab merupakan investasi bijak bagi pengembang perumahan. Hal ini dapat meningkatkan nilai properti, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan keberlanjutan properti. Dengan menerapkan praktik pengelolaan sampah berkelanjutan, pengembang perumahan dapat menciptakan komunitas yang lebih berkelanjutan bagi penghuninya dan menghasilkan manfaat ekonomi jangka panjang melalui program Reduce Waste to Landfil. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi w4c.id/RWTL.  

 

 

Related Post