Industry Updates

Gedung di Indonesia yang Sukses Terapkan Green Building

Permasalahan lingkungan bukan lagi masalah baru, sehingga kini banyak pihak yang turut andil dalam menangani permasalahan tersebut. Salah satu cara memerangi permasalahan lingkungan yang berdampak pada kehidupan masa depan adalah dengan penerapan gedung ramah lingkungan atau gedung green building. Lantas apa itu gedung green building?

Konsep green building (Sumber: Undecided with Matt Ferrel)

Konsep Gedung Green Building

Green building merupakan konsep bangunan hijau atau ramah lingkungan yang dalam pembangunannya mementingkan aspek lingkungan. Mulai dari proses perencanaan pembangunan, pembangunan gedung, pengoperasian gedung dalam kegiatan sehari-hari, pemeliharaan gedung, renovasi gedung jika dibutuhkan, hingga pembongkaran gedung.

Terdapat banyak hal yang perlu diperhatikan dan dilakukan demi menerapkan konsep green building. Tetapi akan banyak manfaat yang didapatkan seperti:

1. Meningkatkan Kualitas Hidup

Dengan menggunakan konsep gedung yang ramah lingkungan, kualitas udara terutama akan menjadi salah satu hal terpenting. Aspek utama ini membantu manusia meningkatkan kualitas hidup nya. Terlebih lagi semenjak pandemi covid-19, penggunaan ventilasi yang efektif diperlukan untuk mencegah penyebaran virus melalui droplet. 

2. Menghemat Air

Prinsip berkelanjutan yang digunakan gedung green building akan berfokus pada penghematan air hingga penggunaan alternatif lain seperti air hujan. Manfaat ini tidak hanya akan dirasakan oleh penghuni gedung, tetapi sumber air bersih di masa depan. 

3. Mengurangi Biaya Perawatan

Jika dilihat dari siklus hidup gedung green building, terdapat banyak hal yang harus diperhatikan mulai dari perencanaan hingga pembongkaran. Hal ini terlihat memakan banyak dana, tetapi padahal konsep berkelanjutan dapat membantu menghemat biaya perawatan. Sebagai contoh adalah penerapan energi alternatif yang lebih hemat seperti panel surya atau penggunaan air hujan. 

Gedung yang Terapkan Green Building di Indonesia

Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa gedung yang sudah menerapkan konsep Green Building. Tren ini pun semakin berkembang seiring dengan manfaatnya yang penting bagi lingkungan juga orang-orang yang mendiami. Berikut adalah beberapa contoh gedung yang menerapkan konsep green building di Indonesia.

Sequis Center

Gedung yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta ini pernah meraih penghargaan sebagai salah satu perkantoran terbaik pada ajang Council on Tall Buildings and Urban Habitat pada tahun 2022 dalam kategori Best Tall Office Building. Gedung dengan 40 lantai ini menerapkan konsep tepat guna lahan untuk menjaga keseimbangan air bersih dan air tanah dengan mengurangi beban sistem drainase dengan sistem manajemen air hujan secara terpadu.

Selain itu, gedung green building ini juga menerapkan kesehatan dan kenyamanan ruang dengan menyediakan laju ventilasi yang sesuai untuk kesehatan pengguna gedung. Selain itu juga terdapat pemantauan konsentrasi karbondioksida, kelembaban udara serta tingkat kebisingan sehingga dapat meningkatkan produktivitas gedung.

Material yang digunakan pada pembangunan juga mementingkan konsep berkelanjutan seperti penggunaan produk lokal sehingga dalam pembelian nya mampu mengurangi emisi karbon. Efisiensi penggunaan energi juga menjadi elemen yang diterapkan gedung yang memiliki sertifikat Greenship Building ini dengan menggunakan pencahayaan alami, ventilasi alami, hingga penggunaan energi terbarukan. 

Pacific Place Mall

Pusat perbelanjaan yang terletak di Senayan, Jakarta ini juga menerapkan konsep ramah lingkungan pada gedung nya. Gedung green building ini telah meraih penghargaan Platinum Green Building sejak tahun 2014 oleh Green Building Council Indonesia (GBCI). Penerapan konsep berkelanjutan yang dilakukan mampu menghemat biaya operasional karena penggunaan listrik dengan menggunakan sensor lampu dan lampu LED.

Selain itu, pengoperasian penyejuk udara yang digunakan dinaikkan satu suhu dari yang sebelumnya. Mal ini juga melakukan daur ulang air untuk kebutuhan dalam dan luar gedung. Hal ini membuat Pacific Place mendapatkan sertifikasi dari GBCI karena sistem daur ulang air yang baik. Investasi penggunaan teknologi terbarukan juga dilakukan gedung green building ini untuk menghemat energi dengan pembelian alat pendingin serta lampu dengan teknologi baru. 

Sekolah Net Zero

Tidak hanya perkantoran atau pusat perbelanjaan, terdapat juga sekolah yang menerapkan konsep berkelanjutan untuk memerangi masalah lingkungan. Salah satu sekolah yang menerapkan konsep green building adalah SDN Ragunan 08, Jakarta Selatan.

Sekolah ini diresmikan langsung oleh Gubernur Jakarta pada Oktober 2022 sebagai sekolah negeri pertama yang menerapkan konsep ramah lingkungan. Dalam peresmian sekolah tersebut, disampaikan bahwa SDN Ragunan 08 mendapatkan sertifikat Greenship Net Zero Healthy dari Green Building Council Indonesia (GBCI). Salah satu konsep ramah lingkungan yang dilakukan sekolah ini adalah dengan adanya banyak pohon di lokasi sekolah.

Selain sebagai peneduh, adanya pohon juga menjadi sumber penyerap emisi karbondioksida. Selain itu, SDN Ragunan 08 juga menerapkan urban farming guna menambah bidang hijau serta panel surya di atap sekolah untuk alternatif sumber energi. 

Tidak hanya hijau dan sejuk, sebuah gedung bisa dikatakan hijau jika pengelolaan sampahnya berjalan dengan aman dan berkelanjutan. Untuk mendukung konsep ini, Waste4Change dapat turut membantu penerapannya melalui layanan Reduce Waste to Landfill.

Reduce Waste to Landfill hadir untuk mengelola sampah dan memastikan tidak ada sampah yang tercampur, sehingga akan mempermudah proses pengolahan serta mengurangi timbulan sampah di TPA. Layanan ini tersedia di 17 kota di Indonesia termasuk Jabodetabek. Informasi mengenai layanan RWTL dapat diakses melalui laman ini. 

[Sulistianing Ambarwati]

Posted on Last Updated on
Bagikan Artikel Ini

Mulai Pengelolaan Sampah
Secara Bertanggung Jawab
Bersama Waste4Change

Hubungi Kami